Blogger Widgets Assalamu'alaykum, Willkommen, 안녕하세요, Selamat datang di Blog Desy!

Total Pageviews

Friday, March 25, 2016

Happy Life, Happy Traveling

"Traveling is your window to see the world."


Suka jalan-jalan? Pastinya dong. Apalagi gratis! Sssttt, tapi jangan mikir maunya gratisan terus, karena mengeluarkan uang untuk pengalaman seumur hidup, saya rasa nggak masalah, toh kepuasan pribadi juga kok.

Saat ini traveling menjadi kebutuhan setiap orang. Terlebih lagi apabila orang tersebut bekerja dan butuh refreshing untuk melepas penat. Hal ini pastinya sangat wajar, kebosanan melanda, maka jalan-jalan menjadi solusi yang tepat untuk sekedar relaksasi diri.

Dengan adanya sosial media, kebutuhan info untuk traveling semakin mudah. Banyak 'wartawan' pribadi yang memberikan informasi mengenai tempat wisata di dalam maupun luar negeri. Upload foto di sosial media, menjadi kewajiban saat traveling. Sekedar berbagi informasi, atau sebagai ajang aktualisasi diri. Dan itu kembali kepada kebutuhan masing-masing, yang terpenting informasi mengenai traveling tersebut menjadi bermanfaat bagi traveler atau backpacker.

Membaca buku-buku referensi tentang traveling juga menjadi salah satu terwujudnya keinginan untuk jalan-jalan. Belum lagi banyaknya grup traveling serta backpacker di sosial media yang menurut saya paling berpengaruh besar bahwa akan tercipta keinginan jalan-jalan.

Kamu punya keinginan traveling? Saat ini rata-rata orang senang banget upload foto saat traveling. No picture is hoax, biasanya dicap bohong kalau nggak ada foto saat kita traveling. Kalau memang sudah saatnya, bisa kok traveling. Jika memang uang belum mencukupi untuk jalan-jalan, ya jangan dipaksakan untuk traveling.

Setiap orang pasti ada kesempatan jalan-jalan. Hanya waktunya saja yang berbeda-beda. Belum mampu ke luar negeri, keliling Indonesia dulu aja, atau ke kampung halaman yang paling mudah. Yang lebih mudah lagi, explore kota tempat tinggal kita aja dulu. Sekarang banyak juga tempat wisata yang belum ke published, jadi terkenal berkat traveler yang kasih info lewat media sosial lho. Jadi jangan berkecil hati kalau kota atau desa tempat tinggalmu belum jadi tempat wisata. Bisa jadi kamulah duta pariwisata tempat tinggalmu.


Banyak yang suka tanya, gimana sih bisa terus jalan-jalan? Apalagi ke luar negeri?

Kamu anak pejabat? Anak orang terkaya yang bingung menghabiskan uangnya untuk apa? Atau kerja dengan gaji berlimpah? Bukan hanya orang seperti itu juga yang bisa terus jalan-jalan. Sekarang siapa pun bisa jalan-jalan, asalkan ada niat dan ada modal.  Pengamatan saya mulai dari harga tiket transportasi, akomodasi, penginapan, makan serta tiket masuk tempat wisata, saat ini memang lebih murah untuk jalan-jalan ke luar negeri. Kalau dulu cuma mimpi bisa keliling dunia, sekarang saya rasa mimpi itu bisa jadi kenyataan. Tergantung bagaimana kita mewujudkan mimpi itu. Itu mah nggak cinta Indonesia, sok banget bolak balik ke luar negeri. Bukan gitu sob, bukti nyata kalau suka ke luar negeri itu maka makin menambah rasa cinta Indonesia.

Masa sih? Dengan ke luar negeri, kita bisa belajar banyak perbedaan antara negara sendiri dengan negara yang kita kunjungi. Ternyata nggak ada tuh di luar negeri rendang super enak seperti yang ada di rumah makan Padang. Atau candi Borobudur itu nggak akan tersaingi dengan candi apapun di dunia. Masih banyak fakta-fakta lainnya tentang  Indonesia yang lebih bagus. So, akan  semakin bangga jadi WNI. Percaya, deh.

Trus, gimana caranya bisa traveling ke luar negeri?

1. Urus paspormu terlebih dahulu. 

doc.pribadi

Cara pengurusan paspor sekarang lebih mudah dan cepat, bisa baca postingan saya di sini .

2. Berburu tiket pesawat murah.

liputan6.com/Andri Wiranuari
Biasanya beberapa maskapai penerbangan ada promo tiket murah. Yang sering kasih promo tiket murah itu, Air Asia, Jetstar, Tiger Air, Qatar Airways, Garuda Indonesia, dan banyak lainnya.

3. Cara penyusunan rencana perjalanan (itenary) gimana? 

jalantikus.com
Sekarang mudah banget, tinggal google aja, ketik destinasi tujuan negara yang mau dikunjungi, enter, muncul deh nama-nama tempat wisata penting dan rekomendasi agar disinggahi. Gampang, kan?

4. Cari tempat penginapan murah di sekitaran daerah wisata. 

hiusa.org
Kalau bisa jangan jauh-jauh, usahakan dekat dan mudah ke tempat yang akan dikunjungi. Lebih baik penginapan yang agak mahal, tapi nggak mengeluarkan biaya transportasi, daripada jauh, belum memikirkan akses transport, waktu dan lain-lain. Seru lho, banyak jalan kaki, kadang bisa menemukan spot atau hidden place yang bagus untuk difoto.

5. Estimasikan biaya untuk makan. 

www.au.timeout.com
Makan  sebagai sumber energi utama saat traveling. Jangan sampai lagi enak-enak traveling kita malah sakit. Jadi nggak menikmati jalan-jalan dong. Nah, urusan perut diutamakan ya. Bawa bekal makanan tahan lama dari Indonesia bisa jadi alternatif penghematan.

 
6. Perhitungan budget transport dan oleh-oleh

doc. pribadi. (Spanyol)
Transportasi di negara lain biasanya menggunakan kartu-kartu layaknya busway dan commuter line di Jakarta. Jangan sampai jadi penumpang gelap, masa traveling ke luar malah buat nama Indonesia jelek, so, hitung semua rencana pengeluaran transportasi. Kalau jarak dekat, usahakan jalan kaki. Tapi kalau mau ke kota berbeda, pasti perlu bis atau kereta kan? Pokoknya hitung sedetail mungkin.


tawaranindonesia.com
Oleh-oleh adalah bagian dari sebuah tradisi. Sekarang pilihan ada di diri sendiri, mau meneruskan tradisi atau pun tidak. Kan nggak enak masa nggak beli oleh-oleh. It's up to you. Kalau dana traveling pas-pasan,  ya jangan memaksakan diri untuk beli oleh-oleh yang mahal. Karena oleh-oleh tak ada ketentuan khususnya. Waktu saya di Eropa, host family saya nggak ada tuh tradisi ini, saat traveling ya nikmati jalan-jalannya, liburannya, bukan jadi  terbebani dengan oleh-oleh. So, enjoy your traveling.

7. Usahakan ada anggaran tak terduga. 

twsy.org
Karena bisa saja ada pengeluaran atau dana melenceng jauh dari perkiraan. Bersiap-siap lebih baik.

8. Urus visa.

www.kaskus.co.id
Sebenarnya ini yang penting, jika ke negara berkewajiban harus memiliki visa untuk dapat mengunjungi, maka harus mengurus visa di kedutaan negara yang bersangkutan. Cari tahu dokumen apa saja yang diperlukan untuk pengajuan visa. Serta biaya pembuatan visa yang juga masuk ke dalam anggaran.

9. Penyemangat sehari-hari.

www.femina.co.id
Biasanya jika sudah booking tiket pesawat dan jadwal keberangkatan liburan masih lama, itu semakin menambah semangat kamu dalam bekerja dan giat menambah tabungan untuk jalan-jalanmu kelak, lho.

10. Let's go!

www.thyroid.about.com
Saat jadwalnya tiba untuk jalan-jalan, pasti excited banget untuk segera explore yang mau dikunjungi. Wow, it's  your turn to traveling!

Nah, yang sudah berhasil jalan-jalan, pasti kecanduan untuk melakukannya di lain kesempatan. Yang kecanduan, pikir lagi apa yang utama dalam hidup. Traveling itu penting, tapi bukan segala-galanya. Dan bukan juga sebagai ajang perlombaan, tidak ada hadiah bagi siapa yang sudah berhasil mencapai destinasi lebih dulu, santai aja.

Hindari berhutang untuk biaya perjalanan, saat jalan-jalan enak, pulang jalan-jalan terpikirkan beban untuk bayar hutang. Jadi lebih baik menabung dahulu untuk jalan-jalan, baru bersenang-senang kemudian.

Paris, 2014

Sudah terpikir mencoba traveling pertamamu atau bahkan kesekian kalinya? Ingat, jangan batasi impian travelingmu hanya karena biaya dan ketakutan lainnya. Kita mempunyai kesempatan yang sama untuk melihat dunia dariNya. Jika khawatir serta ragu, sampai kapan pun kita tidak akan bisa traveling. Yang penting kita selalu berusaha, berusaha menabung dan tidak lupa berdoa. Jika berhasil melakukan sebuah perjalanan, nikmati dan syukuri. Karena kesempatan itu sudah menghampirimu dan itu adalah anugerah dariNya.

Kalau ada niat, pasti ada jalan.
Kalau ada niat nabung, pasti bisa jalan-jalan. 
(Claudia Kaunang)


25 Maret 2016

@desyoochun | Twitter
@desynstagram | Instagram
Desy Alfiana | Facebook

2 comments: